November 09, 2010

Budaya Malu

Malu adalah salah satu sifat yang mulia. kenapa??karena Nabi Muhammad sendiri berkata bahwa malu adalah salah satu bagian dari iman. Malu yang saya tulis ini bukan berarti malu-maluin, karena malu dan malu2in adalah dua kata yang berbeda :)

Malu yang pertama adalah malu kepada Allah, ketika seorang hamba melakukkan hal hal yang tidak sesuai dengan hukum hukumnya Allah hendaknya dia malu kepada Sang Pencipta, karena setiap gerak gerik manusia setiap detiknya selalu di perhatikan oleh Sang Pencipta.. Contoh apabila kita tidak sholat sebagai  muslim hendaknya kita malu oleh Sang Pencipta, dan kita di cap sebagai manusia yang sombong karena  silaturahim manusi dengan Sang pencipta adalah pada saat Shalat.Yang kedua adalah malu terhadap manusia, ketika kita melakukkan perbuatan yang tidak terpuji, mungkin hati kecil kita akan berusaha menyembunyikan hal ini kepada orang lain, nah di sinilah peran malu atau budaya malu itu sangat penting. Sebab zaman sekarang manusia sedikit sekali yang mempunyai sifat malu ini. Contoh adalah ketika seseorang menghalalkan berbagai cara untuk dapat menempati posisi 'empuk' di perusahaannya. terlihat bahwa seseorang ini tidak mempunyai rasa malu, bahkan dalam hal hal yang tercela sekalipun. Dan ini sudah merambah ke lingkungan yang lebih luas.bahkan budaya money politics pun rasanya sudah jauh dari sifat malu manusia nya itu sendiri. 

Dahulu orang malu untuk jalan dengan manusia yang berbeda jenis, tapi sekarang hal itu sudah amatlah lumrah, dahulu orang malu untuk sekedar cipika cipiki dengan lawan jenis alias cium pipi kanan dan kiri, namun sekarang hal tersebut sudah lazim dan nampaknya mereka sudah terbiasa, sudah tidak mengindahkan lagi kaidah2 orang timur apalagi kaidah islam itu sendiri. :-( ... orang dulu malu kalau memakai hotpans, bahkan bila ada anak wanita yang memakai celana sedemikian pendek akan di anggap tabu dan tidak sopan, lalu coba sekarang kita lihat yang beredar di jaman modern ini???sungguh berbeda.

Lantas bagi mereka mungkin akan berujar...*halah ini kan udah jaman modern bukan jaman batu lagi*....wekss....memang ini sudah jaman modern, tak ada yang di anggap sebagai sesuatu yang tabu, namun islam telah mengajarkan bagaimana konsep yang modern bahkan jauh dari sebelum orang tua saya lahir. begitu pedulinya Islam dalam masalah berpakaian yang sesuai dengan adat timur orang Indonesia sehingga baik orang yang memandang ataupun pribadi yang di pandang nya akan sama-sama nyaman. Sekarang nyaman nggak sih loe kalo pake hotpans trus tiba2 ada cwok yang iseng megang tuh body mulus loe...upss....jangan salahkan lawan tapi salahkan diri sendiri kenapa kita berpakaian yang mengundang orang untuk berbuat demikian. Kalo kata Bang Napi kejahatan bukan karena niat pelakunya tapi karena ada kesempatan....Jadi Waspadalah...Waspadalah!!!  :-)

Lantas bila budaya malu ini sudah ikut tergerus oleh jaman, bukan tidak mungkin akan semakin banyak orang yang seenaknya saja berbuat kejahatan di muka bumi ini, karena mereka yang berdasi pun juga nampaknya sudah tidak mempunyai rasa malu lagi, yang penting urusan saya goal dulu, urusan malu belakangan...hehe..begitu kata seseorang. Lalu di mana budaya malu yang dahulu?jangan mentang mentang udah jaman modern lantas budaya dan pemikiran manusia juga sudah modern,,sehingga budaya malu di anggap hanya budaya jadul yang sudah tak terpakai lagi,,,,kalau sudah tak ada lagi budaya malu di negeri ini berarti hanya tinggal menunggu saja kerusakan yang terjadi oleh hilangnya budaya malu itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar